WahanaNews-Sulsel | Fenomena tanah bergerak kembali terjadi, kali ini terjadi di Kampung Ratte, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.
Fenomena itu mengakibatkan tanah retak.
Baca Juga:
Ketua DPRD Sulbar dan Kadis PUPR Tinjau Tanah Bergerak di Mamuju Tengah
Tak tanggung-tanggung, retakan tanah mengular sepanjang dua kilometer dengan lebar 30 centimeter.
Mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, puluhan kepala keluarga pun mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Fenomena tanah bergerak berhasil menyita perhatian warganet. Banyak yang bertanya bagaimana ini bisa terjadi. Untuk menjawabnya, simak penjelasan berikut.
Baca Juga:
Daftar Daerah di Bogor yang Rawan Alami Pergeseran Tanah
Seperti dilansir dari berbagai sumber, Jumat (13/5/22), tanah bergerak sendiri terjadi bukan tanpa sebab. Ada beberapa faktor yang memicu terjadinya fenomena tersebut.
Pertama bisa karena curah hujan tinggi yang berlangsung dalam waktu lama.
Hal ini seperti disampaikan Peneliti Pusat Peneliti Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Adrin Tohari.