WahanaNews - Sulsel | PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Distribusi Sulawesi Selataran, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) menghadirkan Tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) di Kabupaten Bulukumba dan Bone guna meningkatkan keandalan jaringan listrik.
Kehadiran dua tim khusus PLN ini merupakan salah satu upaya PLN untuk terus melakukan transformasi melalui inovasi guna meningkatkan pelayanan tenaga listrik di Indonesia.
Baca Juga:
PLN Icon Plus Hadirkan ICONNEXT, Pameran Futuristik Terbesar di Indonesia
General Manager PLN Unit UID Sulselrabar, Moch Andy Adchaminoerdin mengatakan, kehadiran dua Tim PDKB yang baru menambah target jangkauan pemeliharaan keandalan listrik menjadi 5.183 titik dengan estimasi 8.855.025 kwh.
"Sebelumnya, target 2023 dengan enam Tim PDKB dari 6 UP3 hanya 4.589 titik dengan besaran 8.082.825 kwh. Sehingga dengan tambahan UP3 Bulukumba dan Watampone (Bone) target titik pemeliharaan juga bertambah," ujar Andy saat mengukuhkan dua TIM PDKB di Makassar, dikutip Rabu (19/7/2023).
Adapun enam Tim PDKB UID Sulselrabar yang ada sebelumnya dengan masing-masing total personil yakni UP3 Makassar Selatan 18 orang, UP3 Makassar Utara 8 orang, UP3 Kendari 11 orang, UP3 Mamuju 11 orang, UP3 Parepare 11 orang dan UP3 Palopo 11 orang.
Baca Juga:
PLN Icon Plus Hadirkan ICONNEXT, Pameran Futuristik Terbesar di Indonesia
Hingga Juni 2023, enam Tim PDKB ini telah menjangkau 2.154 titik kerja dengan capaian 4.173.925,50 kwh penyelamatan listrik atau setara Rp4,89 miliar lebih di ruang lingkup kerja PLN UID Sulselrabar.
Sementara, masing-masing Tim PDKB di Kabupaten Bulukumba dan Bone berjumlah delapan personil yang akan bekerja dengan sistem berjarak.
Metode Berjarak sendiri, kata Andy, adalah Prosedur pemeliharaan sistem Jaringan 20 kV dalam keadaan bertegangan, dimana dilakukan oleh petugas PDKB yang dilengkapi dengan APD dan peralatan, menggunakan tangga dan stick berisolasi dengan jarak minimum kerja adalah 60 mm dari sistem distribusi yang bertegangan.