WahanaNews-Sulsel | Viral di media sosial (medsos) aksi persekusi yang dilakukan sekelompok gadis remaja terhadap temannya sendiri di Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel).
DIduga, aksi persekusi itu dilakukan karena pelaku merasa pacarnya direbut temannya (korban).
Baca Juga:
Seorang Siswi di Palopo Diperkosa 8 Temannya dan Pelaku Dibebaskan
Dalam video yang beredar itu, terlihat sekelompok gadis melakukan penganiayaan dengan cara menampar dan menendang korban.
Pengeroyokan itu terjadi di sebuah rumah kosong di wilayah Pepabri, Kelurahan Buntu Datu, Kecamatan Bara, Kota Palopo.
Berdasarkan keterangan korban persekusi berinisial AM (17,) pelaku yang melakukan pengeroyokan terhadapnya sekitar 10 orang.
Baca Juga:
Kisah Ayah Nekat Mencuri Demi Anak yang Mengidap Jantung Bocor Sejak Lahir
“Satu kali ditampar posisi duduk terus terjatuh. Langsung ditendang kepala. Sudah kepala, lalu belakang, terus di kepala lagi,” ungkapnya, Rabu (6/4/2022).
Dia mengaku awalnya dijebak pelaku dengan mengajak bertemu. Namun saat bertemu para pelaku menarik bajunya lalu menganiayanya.
“Dijebak. Dibawa ke rumah kosong. Langsung ditarik dengan lengan baju,” ujarnya.
Dia mengaku dituduh menggangu cowok dari salah satu pelaku persekusi.
“Saya ditembak. Itu pun tidak saya terima. Cewek itu tanya cowoku kau ganggu,” tuturnya.
Akibat kejadian tersebut korban mengalami sejumlah luka lebam di bagian wajah serta nyeri di bagian kepala akibat pukulan dan tendangan.
Keluarga korban yang tak terima persekusi tersebut langsung melapor ke Mapolres Palopo.
Video amatir yang viral ini menjadi bukti laporan pihak keluarga korban atas dugaan penyekapan dan penganiayaan tersebut.
Saat ini polisi tengah melakukan pemeriksaan saksi-saksi. Sementara para pelaku juga dalam proses pengejaran.[jef]