Menurut Kasat Reskrim Polres Soppeng, Iptu Noviarif Kurniawan, awalnya putra korban melintas di jalanan dan menyalip pelaku.
Pelaku diduga tidak terima, lantas mengejar anak korban sampai ke depan rumah korban.
Baca Juga:
159 Tahun Jeneponto, Gubernur Sulsel Berikan Bantuan Dana Rp 10 Miliar
"Kalau ditanya kronologi memang ada momen di mana anak korban melakukan penyalipan, melewati pelaku di jalanan," kata Kasat Reskrim Polres Soppeng, Iptu Noviarif Kurniawan kepada wartawan.
Saat mengejar putra korban, pelaku diketahui bersama sejumlah rekannya yang lain.
"(Karena dikejar) Anak korban memilih lebih cepat lagi mengendarai motornya sampailah di depan rumah (korban)," tutur Noviarif.
Baca Juga:
Viral! Wanita Rentenir di Sulsel, Larang Pemakaman Jenazah Karena Belum Bayar Hutang
Setiba di depan rumahnya, putra korban lantas cekcok dengan pelaku sehingga korban yang mendengar keributan segera keluar rumah.
Saat mendekati pelaku, korban ditikam pada bagian dada hingga tewas di tempat.
"Ditikam satu kali di dada," ungkap Noviarif.