WahanaNews-Sulsel | Viral di media sosial (medsos) aliran air anak sungai di wilayah Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, air sungai tersebut berbusa dan kini jadi perhatian warga dan netizen.
Peristiwa unik tersebut terjadi pada Rabu 9 Februari 2022, sekitar Pukul 16.00 Wita di Dusun Kampung Beru, Desa Lonjoboko, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa.
Baca Juga:
159 Tahun Jeneponto, Gubernur Sulsel Berikan Bantuan Dana Rp 10 Miliar
Pasca kejadian Kapolsek Parangloe bersama anggota mendatangi lokasi dan berkoordinasi dengan Kepala Dusun Kampung Beru bersama warga setempat.
Dari informasi yang diterima, munculnya busa pada aliran sungai dikarenakan adanya pohon rambutan milik warga yang ditebang di kebun. Kemudian mengeluarkan busa lalu mengalir ke anak sungai.
"Jadi saya tegaskan bahwa lokasi penebangan pohon rambutan tersebut tidak masuk dalam kawasan hutan produksi dan kawasan hutan lindung," ujar Kapolsek Parangloe AKP Mudatsir, Kamis 10 Februari 2022.
Baca Juga:
Viral! Wanita Rentenir di Sulsel, Larang Pemakaman Jenazah Karena Belum Bayar Hutang
Informasi tersebut diperkuat oleh kepala Kampung Beru Hesty Herlina Herman, menjelaskan bahwa penyebab berbusanya air sungai tersebut karena adanya warga yang menebang sebuah pohon rambutan di kebun. Kebetulan lokasinya berdekatan dengan anak sungai tersebut.
"Jadi busa yang mengalir ke anak sungai ini diduga karena adanya potongan ampas kayu pohon rambutan yang telah ditebang. Kemudian mengeluarkan busa lalu mengalir ke anak sungai," jelas Kapolsek.
Hingga saat ini busa tersebut sudah sangat berkurang. Bahkan hampir hilang pada permukaan air.