WahanaNews-Sulsel | PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan (UIP) Sulawesi melalui program PLN Peduli mengalokasikan anggaran sebesar Rp1,4 miliar untuk 25 program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Seluruh program telah melewati berbagai tahap verifikasi dan validasi berjenjang mulai dari unit pelaksana sampai kantor pusat.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Program tersebut juga telah disusun sejak tahun 2021 dan direalisasikan pada tahun 2022.
Senior Manager Perizinan, Pertanahan, dan Komunikasi PLN UIP Sulawei, Nur Akhsin mengatakan, program PLN Peduli ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan dan mencerdaskan masyarakat, serta menjaga lingkungan terutama di sekitar pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan yang sedang dilaksanakan oleh PLN UIP Sulawesi.
Nur Akhsin mengatakan, Pada tahun 2021 lalu, pihaknya telah menyalurkan bantuan TJSL sebesar Rp1,3 miliar.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Sehingga tahun ini ada peningkatan sebesar Rp100 juta.
"Peningkatan ini telah melalui berbagai macam tahap seleksi terhadap permohonan bantuan sosial yang masuk. Karena kami mencari program yang memiliki dampak terbesar terhadap masyarakat terutama masyarakat yang ada dalam zona satu program pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan," jelasnya.
Adapun tema program TJSL PLN saat ini adalah PLN Empower, yakni pemberdayaan produktif dan dari masyarakat untuk mewujudkan Renewables Energy, yang diperkecil menjadi 3 sub tema yakni PLN Pintar, PLN Power dan PLN Go Green.