"Kami siap bermitra dengan para pemilik pusat perbelanjaan, coffee shop, dan lokasi strategis lain. Nanti kami sediakan platform dan infrastrukturnya, sisanya disiapkan oleh mitra. Sudah kami hitung, jika sehari ada empat mobil saja yang melakukan charging itu sudah feasible hasilnya," tuturnya.
Selain menyediakan SPKLU, PLN juga menyediakan layanan home charging guna memudahkan para pelanggan dalam mengisi daya kendaraan.
Baca Juga:
Jaga Pilkada Serentak, PLN UID Jabar Siagakan Lebih dari Empat Ribu Personil
"Saat ini, PLN juga menyediakan layanan home charging, kami berikan keringanan biaya penyambungan untuk pasang baru dan tambah daya. Selain itu, ada diskon 30 persen bagi pelanggan yang melakukan pengisian daya dari pukul 10 malam hingga pukul 5 pagi," ujarnya.
Edi juga menyebutkan, semua layanan ekosistem kendaraan listrik PLN kini pun telah berhasil diintegrasi pada sistem electric vehicle digital services (EVDS) pada platform PLN Mobile.
Oleh karena itu, ia memastikan pengguna kini tidak perlu khawatir mengalami kendala saat menggunakan kendaraan listrik.
Baca Juga:
Gendeng Indomobil, PLN Icon Plus Siap Kolaborasi Wujudkan Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik
"Pengguna kendaraan listrik semakin dimudahkan dengan hadirnya SuperApps PLN Mobile. Di aplikasi ini, para pengendara EV dapat mengakses berbagai layanan terkait EV, di antaranya ada fitur layanan SPKLU, home charging bahkan marketplace kendaraan listrik juga ada di PLN Mobile," pungkas Edi.
[Redaktur: Mega Puspita]